Selasa, 17 Januari 2023

UKIR PRESTASI DENGAN MENGGALI POTENSI

 

RESUME PERTEMUAN 3 PELATIHAN KBMN 28


Hari/Tanggal       : Jumat, 13 Januari 2023

Waktu                  : Pukul 19.00-21.00 WIB

Tema                    :Gali Potensi Ukir Prestasi           

Narasumber        : Aam Nurhasanah, S.Pd.

Moderator           : Arofiah Afifi, S.Pd.

 


Bismillah…

Bagaimana kabar sahabat semua? Semoga kita selalu diberi kemudahan dalam setiap urusan… Aamiin.

Pada kesempatan ini, saya akan berbagi resume pertemuan ketiga tentang “Gali Potensi Ukir Prestasi”. Selamat membaca!

Melalui aplikasi WhatsApp grup, Ibu Arofah sebagai moderator membuka kelas menulis dengan menyampaikan bahwa menulis merupakan suatu cara untuk berkata, suatu cara untuk menyapa, dan suatu cara untuk menyentuh seseorang. Cara itu bermacam-macam dan di sanalah harga kreativitas ditimbang-timbang. Dalam hal ini, banyak kecemasan yang kadang timbul dalam diri kita terhadap kemampuan kita sendiri. Tentu hal tersebut tidak bisa dibiarkan begitu saja.

Bersama pemateri hebat, Bu Aam Nurhasanah, S.Pd., ditemani moderator yang luar biasa, saya sangat bahagia bisa mengikuti kegiatan ini. Disampaikan oleh moderator, Bu Aam merupakan salahseorang penulis yang keren. Beliau sudah banyak sekali meraih pernghargaan dan kejuaraan dalam bidang menulis. buku-buku karya beliaupun sudah banyak. Hal ini semakin memotivasi saya. Bismillah… semoga saya juga bisa.

Sesuai dengan tema, bagaimana menggali potensi untuk mengukir prestasi? Maka jawabannya sederhana, yaitu: kita bisa memulai dengan apa yang kita sukai. Namun, untuk penulis pemula banyak sekali kendala untuk memulai tulisan: karena takut tulisan jelek, takut dibuli, tidak percaya diri, takut tulisan tidak sempurna, dan keraguan dalam mempublikasikan tulisan sehingga tulisannya hanya disimpan di dalam draf dan membiarkan ide itu menguap hingga berlalu begitu saja. Hal tersebut pada awalnya dirasakan juga oleh narasumber.

Menurut narasumber, untuk menjadi penulis yang hebat, kita harus terus berusaha. Salahsatu yang bisa dilakukan diantaranya dengan membiasakan menulis setiap hari. Hal ini sering disampaikan oleh OmJay, ini benar sekali. Dengan menulis setiap hari, kita semakin terbiasa dan terasah dalam menuangkan ide, mengolah kata, dan seterusnya hingga pada akhirnya buku antologi dan buku solo bisa terbit. Buku merupakan mahkota bagi penulis.

Narasumber memberikan semangat dan motivasi dalam bentuk nyata dengan berbagai hasil karya yang banyak sekali. Meskipun pelatihan berlangsung online, tetap mengesankan dan sangat menarik. Peserta sangat antusias. Terima kasih Bu Moderator, Ibu Narasumber, dan Tim OmJay.

Yuk ah… Bismillah, in syaaAllah semakin bersemangat. Bagaimana dengan Anda? Pasti donk ya…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SALSÉ

Nyarandé nyalsé na amparan Suku nanggunjar aya ku genah Kali-kali ramo gerak kutak ketik Leng deui ngahuleng   Niat haté hayang ng...