Minggu, 08 Januari 2023

PUNYA WAKTU LUANG? YUK BERKEBUN …

(Dok. Pribadi)


Punya waktu luang, tentu sangat diharapkan oleh semua orang. Pasti banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengisinya. Masing-masing bisa memilih jenis kegiatan atau aktivitas sesuai dengan keinginan atau kebutuhannya. Apa yang biasa Anda lakukan di waktu luang? Pasti setiap orang memiliki jawaban yang berbeda.

Salahsatu yang dilakukan oleh saya ketika waktu luang adalah berkebun. Ya, berkebun sederhana tapi membahagiakan. Jangan membayangkan segala jenis tanaman saya tanam ya.

Awalnya tidak terpikir, apalagi saya tidak mempunyai lahan yang bisa digunakan untuk berkebun. Selain itu, saya juga belum terpikir, jenis tanaman apa saja yang bisa saya tanam. Ide berkebun didapat secara tidak sengaja saat berbincang dengan salahseorang ibu sesama orangtua di sekolah TK anak kami.

Sambil menunggu anak-anak pulang sekolah TK, banyak diantara orangtua siswa yang memilih untuk menunggu di sekolah sampai anaknya bubaran. Banyak obrolan yang mengalir diantara kami, diantaranya seputar perkembangan belajar anak-anak kami, bagaimana metode atau cara mendidik yang berbeda-beda bahkan sampai obrolan di luar itu, seperti aktifitas yang biasa dilakukan oleh setiap orangtua dalam mengisi waktu luang.

Diantara obrolan tersebut, saya terinspirasi oleh salahseorang ibu yang memiliki berbagai jenis tanaman yang ditanam di bagian atas rumahnya, bukan di kebun. Jenis tanaman yang dimaksud diantaranya cabai, stroberi, bawang merah, dan bawang daun. Uniknya, beliau bercerita bahwa hanya memiliki lahan dengan luas kurang lebih 2 m².

Di benak saya bertanya, bagaimana bisa dengan luas lahan sebesar itu bisa berhasil menanam berbagai jenis tanaman? Apalagi ketika ibu tersebut bercerita bahwa pohon stroberi yang ditanam sudah lebih dari 200 buah, belum lagi cabai dari berbagai jenis, bawang merah juga banyak, begitupun tanaman lainnya. Ternyata menurut beliau, media tanam yang bisa digunakan relatif sederhana. Beliau bisa menanam bawang merah dan stroberi dengan memanfaatkan gelas plastik bekas air mineral. Begitupun media yang digunakan untuk menanam cabai, beliau cukup memanfaatkan wadah plastik bekas minyak goreng, sehingga memang tidak memerlukan lahan luas dan media tanam yang banyak. Menurut ceritanya, beliau memang tidak pernah membeli pot atau sejenisnya. Semuanya memanfaatkan barang bekas. Bekas kue kaleng, mie instan cup, botol minuman, dan sejenisnya beliau manfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Halaman rumah saya memang tidak luas, tapi saya punya lahan di atas rumah yang bisa dimanfaatkan. Ada perasaan sayang kalau tidak dimanfaatkan, apalagi kalau ingat cerita ibu tadi, saya jadi semakin termotivasi.

Awalnya saya diberi dua pohon stroberi oleh ibu tersebut. Saya jaga dengan baik pohon stroberi tersebut. Alhamdulillah, setelah beberapa minggu tumbuh tunas, dan begitu seterusnya. Saya sengaja membeli media tanamnya berupa polybag sehingga bisa lebih leluasa. Selain stroberi, saya mencoba menanam bawang merah, dan cabai. Berikutnya ada seorang ibu juga yang memberi tangkai buah naga, saya coba tanam juga. Alhamdulillah sudah beberapa kali bisa dipanen.

Itulah jenis tanaman yang saya tanam. Jenis tanaman yang saya tanam memang yang saya anggap dibutuhkan dan proses pemeliharaannya sederhana. Saya cenderung kurang menyukai tanaman berjenis bunga. Saya memilih menanam stroberi, bawang merah, cabai, kunyit, jahe, serai, sirih, dan sejenisnya. Minimalnya, saya bisa memenuhi sebagian kebutuhan dapur termasuk bisa jadi alternatif obat juga ketika misalnya anak demam, batuk, atau sakit perut.

Alhamdulillah, dari kegiatan tersebut sangat terasa manfaatnya bagi saya. Ada perasaan bahagia yang lebih juga ketika bisa berbagi dengan keluarga atau tetangga karena panennya lumayan banyak. Mereka bisa ikut mencicipi juga.

Saya yakin, banyak orang yang sudah melakukan hal ini melebihi saya. Semoga cerita tadi bisa menjadi inspirasi untuk para pambaca, berkebun sederhana penuh manfaat dan membahagiakan.


Garut, 08 Januari 2023

6 komentar:

SALSÉ

Nyarandé nyalsé na amparan Suku nanggunjar aya ku genah Kali-kali ramo gerak kutak ketik Leng deui ngahuleng   Niat haté hayang ng...